UNPI-CIANJUR.AC.ID - Kesuksesan Indonesia dalam Asian Games 2018 bukan semata diukur dari medali yang diraih, melainkan juga sejauh mana Indonesia menjadi tuan rumah yang baik, menurut Sekjen Indonesian Conference on Religion and Peace (ICRP) Siti Musdah Mulia.
"Sukses prestasi dan sukses penyelenggaraan akan menjadi perwujudan nyata rasa cinta Tanah Air bagi seluruh elemen bangsa," kata Musdah, seperti dilansir Antaranews.
Oleh karena itu, ia mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersama dan bersatu menyukseskan penyelenggara pesta olah raga negara-negara Asia ini.
Musdah menambahkan, "Ini nanti juga bisa dijadikan bahan evaluasi secara holistik untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan sebagai tuan rumah. Evaluasi ini penting demi meningkatkan kualitas bangsa di masa depan."
Hal-hal yang tidak produktif, terlebih yang tidak berkaitan langsung dengan penyelenggaraan Asian Games, menurut Ketua Lembaga Kajian Agama dan Jender (LKAJ) tidak perlu ada, seperti mengaitkan dengan sentimen agama.
Menurut guru besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini, Asian Games 2018 justru merupakan arena untuk memperkuat solidaritas bangsa-bangsa Asia.
Kebersamaan di arena olah raga diharapkan bisa menular menjadi solidaritas sosial bangsa Asia, tambah peraih penghargaan Yap Thiam Hien ini.
"Ini sangat penting karena saat ini banyak bangsa Asia yang dilanda masalah, mulai bencana alam, perang, serta ancaman radikalisme dan terorisme," katanya.