UNPI-CIANJUR.AC.ID - Produksi dan penjualan Samsung Galaxy Note7 diberhentikan setelah penarikan global, di tengah tidak diketahui secara pasti apakah perangkat tersebut bermasalah dengan baterainya atau bukan.
Perusahaan asal Korea Selatan itu bertekad untuk meluruskan apa yang telah terjadi, meski pasar dan Samsung sendiri belum sepenuhnya merasakan efek dari kesalahan tersebut.
Chief Samsung Mobile, Dong-Jin Koh, seperti dilansir dari GSM Arena, mengatakan, "Kami akan menemukan penyebab pasti (di balik masalah baterai Galaxy Note 7) untuk memulihkan kepercayaan konsumen sehingga mereka dapat menggunakan produk Samsung tanpa khawatir masalah keamanan."
Koh mengaku bahwa dia sama kecewanya seperti konsumen. Dia kemudian meminta maaf kepada konsumen, dan berterima kasih kepada fans Samsung atas dukungan mereka. Koh juga sangat menghargai dukungan dari karyawan Samsung. Pada kondisi seperti ini, sangat memungkinkan bagi kepala divisi untuk mengundurkan diri, namun tampaknya karyawan tidak menginginkan hal tersebut terjadi.