UNPI • UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA
Google akan Berantas Berita Hoax
glg/cnn • Kamis, 17 Nopember 2016 16:25 Wib
Google akan Berantas Berita Hoax
Sumber Foto : CNN

UNPI-CIANJUR.AC.ID - Google berencana memberantas berita palsu yang beredar di dunia maya dengan mengubah kebijakan pada sistem layanan iklan AdSense miliknya.

Belakangan peran media sosial seperti Facebook dan Twitter sedang diperdebatkan lantaran diduga memiliki pengaruh besar dalam penyebaran hoax, khususnya selama masa kampanye Donald Trump dan Hillary Clinton hingga pemilu untuk memperebutkan kursi Gedung Putih Amerika Serikat.

Alphabet selaku perusahaan induk Google mengumumkan bahwa raksasa teknologi yang bersemayam di Mountain View, California itu akan turun tangan dalam pencegahan penyebaran berita hoax.

Dengan membatasi AdSense di situs web yang menyebarkan konten palsu, upaya ini dipercaya akan memotong keuntungan iklan yang biasanya mereka dapatkan berkat konten hoax.

Dalam pernyataan resminya Google mengatakan, "Ke depan, kami akan melarang layanan iklan di situs yang kerap berbohong, fitnah, atau menyembunyikan informasi mengenai pemilik situs, konten situs, dan lainnya."

Catatan singkat, AdSense adalah produk Google yang dapat memfasilitasi pengiklan menempatkan iklan barisnya ke jutaan situs web yang terdaftar di jaringan Google. Bagi pemilik situs, fitur Google satu ini adalah sumber pemasukan yang sangat besar.

Google belajar dari kasus situs berita asal Makedonia yang kontennya didominasi dengan berita hoax mengenai pemilihan presiden Amerika Serikat. Setiap berita palsu yang mereka buat, terutama yang menjelek-jelekkan Hillary Clinton, tersebar luas di Facebook.

Berkat kejadian itu, pengunjung situs mereka bertambah banyak. Trafik yang tinggi inilah yang memancing iklan via AdSense tampil di laman situs berita palsu ini.

Kantor berita Reuters mewartakan, Google sebenarnya telah lama menerapkan kebijakan yang mencegah fasilitas AdSense tampil di situs-situs yang memuat konten negatif seperti pornografi dan kekerasan.

Perusahaan menggunakan kombinasi kecerdasan buatan dan manusia untuk menilai apakah suatu situs memenuhi ketentuan AdSense dan terus mengawasinya sampai setelah ketentuan terpenuhi.

Untuk Google, penyebaran berita hoax menjadi isu penting bagi bisnis mereka. Alasannya adalah banyak pengiklan yang tak ingin merek mereka bersanding dengan situs yang kebenaran informasinya meragukan.

Fil Menczer, seorang profesor komputer dan informatika dari Indiana University yang meneliti penyebaran informasi palsu di media sosial berpendapat bahwa langkah yang diambil Google lewat AdSense sudah tepat. "Salah satu insentif yang memicu berita palsu adalah uang. Kebijakan ini bisa memotong pemasukan yang menjadi alasan mereka mmebuat berita palsu."

Meski demikian, ia menilai langkah Google tak akan mudah dalam mendeteksi situs berita palsu sebab ada kalanya sebuah situs menampilkan setengah informasi benar dan palsu secara bersamaan.

Google sendiri belum memastikan secara rinci sistem yang akan mereka pakai dalam mendeteksi situs berita palsu. Namun rencana mereka terlihat lebih jelas ketimbang yang sedang dikerjakan Facebook untuk mencegah berita hoax berseliweran.

Berbagai kritik menimpa Facebook, Twitter, dan Google yang dianggap berkontribusi terhadap penyebaran konten berita palsu yang terkulminasi di sepanjang proses pemilu AS.

Facebook sendiri menjadi salah satu yang paling dikritik dengan algoritma mereka, dan berpotensi mencegah penggunanya mengonsumsi konten informasi yang lebih beragam. Demikian diwartakan CNN.

Berita Terkini
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 04 Februari 2024 23:20 Wib • HUMAS UNPI
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 21 Januari 2024 00:22 Wib • Humas UNPI
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Selasa, 12 Desember 2023 15:00 Wib • Humas UNPI
Berita Populer
Apa itu STEM (Science Technology Engineering Math)?
Jumat, 24 Agustus 2018 09:15 Wib • unpi/Lifewire
Perguruan Tinggi Swasta Diimbau Terapkan Belajar Jarak Jauh
Senin, 16 Maret 2020 09:03 Wib • unpi/republika
Olahraga +
MAHATALA EKSPEDISI 12 PUNCAK GUNUNG DALAM HUT CIANJUR KE-346
Humas YPYMT/UNPI • Rabu, 02 Agustus 2023 19:35 Wib
Menpora Apresiasi Atlet Indonesia yang Berlaga di Olimpiade Tokyo
unpi/berita satu • Jumat, 30 Juli 2021 12:00 Wib
Awal Mula Kejuaraan Dunia Balap Motor Terbentuk
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 14:17 Wib
Politik dan Hukum +
SOSIALISASI DAN IMPLEMENTASI PERATURAN BAWASLU DAN PRODUK HUKUM NON PERATURAN BAWASLU
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:57 Wib
 Pentingnya Paten Bagi Sebuah Penemuan
unpi/republika • Jumat, 14 Juni 2019 16:56 Wib
Mahasiswa harus menjadi Garda Terdepan Tolak Politik Uang
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 12:40 Wib
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi +
Kisah Terciptanya Bolpoin yang Menoreh Sejarah Dunia Tulis-Menulis
unpi/nationalgeograpi • Jumat, 14 Juni 2019 12:00 Wib
6 Cara Meningkatkan Kecerdasan Menurut Sains
unpi/kompas.com • Jumat, 14 Juni 2019 11:00 Wib
Dengan Memaksimalkan Dunia Digital, Gunakan Media Sosial Jadi Personal Branding
UNPI/REPUBLIKA.CO.ID • Jumat, 14 Juni 2019 16:49 Wib
Sosial +
KOLABORASI KEGIATAN TRAUMA HEALING DAN PSIKOSOSIAL UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR BERSAMA UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
PENANDATANGANAN MEMORENDUM OF AGREEMENT (MOA) FIKOM UNPI X FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 18:00 Wib
KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNPI 2022
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
Pendidikan +
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 23:20 Wib
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 00:22 Wib
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 15:00 Wib

PROGRAM STUDI UNPI

Universitas Putra Indonesia, saat ini memiliki 4 fakultas

FAKULTAS EKONOMI
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
FAKULTAS TEKNIK
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
FAKULTAS SASTRA
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris