UNPI • UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA
Setengah Jumlah Masyarakat Cianjur Masuk Kategori Miskin
glg/beritacianjur.com • Rabu, 26 Juli 2017 10:00 Wib
Setengah Jumlah Masyarakat Cianjur Masuk Kategori Miskin
Sumber Foto : pinterest.com
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Gencarnya program peningkatan kesejahteraan yang digulirkan Pemkab Cianjur, tak berbanding lurus dengan jumlah masyarakat miskin yang mencapai angka 50 persen dari jumlah masyarakat Kabupaten Cianjur sebanyak 2,3 juta jiwa.
 
Munculnya angka 50 persen masyarakat di Kabupaten Cianjur miskin, berdasarkan data Kartu Indonesia Sehat (KIS) di Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Cianjur, menurut Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Cianjur, Sapturo. Ada sekitar 1 juta jiwa penerima KIS di Kabupaten Cianjur, berdasarkan data tersebut, ditambah dengan 51 ribu jiwa masyarakat yang terdaftar sebagai penerima Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda).
 
Sapturo memaparkan, "Jika melihat data tersebut dengan jumlah penduduk Cianjur 2,3 juta jiwa, berarti hampir 50 persen penduduk di Kabupaten Cianjur masuk dalam kategori miskin." Namun, hingga kini untuk kriteria masyarakat miskin di Kabupaten Cianjur masih simpang siur dengan belum adanya persamaan persepsi terkait kriteria masyarakat miskin itu.
 
Ia menambahkan, "Contohnya dengan dinsos mereka mempunyai beberapa kriteria, seperti kondisi rumah yang masih berlantaikan tanah, sistem sanitasi, dan besaran penghasilan. Sementara untuk di dinas lain, kriteria masyarakat miskin tersebut berbeda lagi meskipun untuk jumlahnya tak begitu jauh dari yang dimiliki dinsos."
 
Dibutuhkan adanya proses sinkronisasi data dari setiap instansi yang ada di Kabupaten Cianjur terkait kriteria masyarakat miskin itu, menurut Saputro. "Kami (DPRD Cianjur,red) terus berupaya untuk melakukan sinkronisasi. Namun, hal tersebut  butuh proses agar ada satu pandangan untuk kriteria yang berujung pada satu data."
 
Sapturo menambahkan, selain urusan data, Pemkab Cianjur terus melakukan upaya peningkatan kesejahteraan, seperti bantuan modal bagi yang masih mampu bekerja sementara yang jompo dan sudah tidak mampu lagi berusaha, diberi bantuan untuk kebutuhan sehari-hari.
 
Kepala Dinsos Kabupaten Cianjur, Sumitra, membenarkan, jika data masyarakat miskin di Kabupaten Cianjur mencapai lebih dari satu juta jiwa, dimana jika dihitung per kepala keluarga (KK), angkanya sebanyak 304 ribu KK.
 
Sumitra mengatakan, "Jika satu kepala keluarga minimal memiliki empat jiwa, maka untuk jumlah masyarakat miskin di Kabupaten Cianjur mencapai lebih dari satu juta jiwa. Hitungan tersebut berdasarkan data KIS yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS)."
 
Sejumlah program sudah digulirkan oleh Pemkab Cianjur untuk menekan angka masyarakat miskin yang ada di Tatar Santri itu. Diantaranya Program Keluarga Harapan (PKH), KIS, dan program kesejahteraan lainnya, jelas Sumitra.
Berita Terkini
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 04 Februari 2024 23:20 Wib • HUMAS UNPI
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 21 Januari 2024 00:22 Wib • Humas UNPI
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Selasa, 12 Desember 2023 15:00 Wib • Humas UNPI
Berita Populer
Apa itu STEM (Science Technology Engineering Math)?
Jumat, 24 Agustus 2018 09:15 Wib • unpi/Lifewire
Perguruan Tinggi Swasta Diimbau Terapkan Belajar Jarak Jauh
Senin, 16 Maret 2020 09:03 Wib • unpi/republika
Olahraga +
MAHATALA EKSPEDISI 12 PUNCAK GUNUNG DALAM HUT CIANJUR KE-346
Humas YPYMT/UNPI • Rabu, 02 Agustus 2023 19:35 Wib
Menpora Apresiasi Atlet Indonesia yang Berlaga di Olimpiade Tokyo
unpi/berita satu • Jumat, 30 Juli 2021 12:00 Wib
Awal Mula Kejuaraan Dunia Balap Motor Terbentuk
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 14:17 Wib
Politik dan Hukum +
SOSIALISASI DAN IMPLEMENTASI PERATURAN BAWASLU DAN PRODUK HUKUM NON PERATURAN BAWASLU
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:57 Wib
 Pentingnya Paten Bagi Sebuah Penemuan
unpi/republika • Jumat, 14 Juni 2019 16:56 Wib
Mahasiswa harus menjadi Garda Terdepan Tolak Politik Uang
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 12:40 Wib
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi +
Kisah Terciptanya Bolpoin yang Menoreh Sejarah Dunia Tulis-Menulis
unpi/nationalgeograpi • Jumat, 14 Juni 2019 12:00 Wib
6 Cara Meningkatkan Kecerdasan Menurut Sains
unpi/kompas.com • Jumat, 14 Juni 2019 11:00 Wib
Dengan Memaksimalkan Dunia Digital, Gunakan Media Sosial Jadi Personal Branding
UNPI/REPUBLIKA.CO.ID • Jumat, 14 Juni 2019 16:49 Wib
Sosial +
KOLABORASI KEGIATAN TRAUMA HEALING DAN PSIKOSOSIAL UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR BERSAMA UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
PENANDATANGANAN MEMORENDUM OF AGREEMENT (MOA) FIKOM UNPI X FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 18:00 Wib
KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNPI 2022
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
Pendidikan +
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 23:20 Wib
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 00:22 Wib
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 15:00 Wib

PROGRAM STUDI UNPI

Universitas Putra Indonesia, saat ini memiliki 4 fakultas

FAKULTAS EKONOMI
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
FAKULTAS TEKNIK
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
FAKULTAS SASTRA
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris