UNPI-CIANJUR.AC.ID - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kapuas Hulu berkomitmen mengawal dan turut serta memberikan keamanan dan kenyamanan pada Pilkada mendatang dan menentang keras apabila ada yang 'menjual agama' untuk kepentingan politik.
Ketua MUI Kapuas Hulu, Zainuddin menegaskan, "Jangan jual agama hanya untuk kepentingan politik, sebab agama dan politik tidak boleh dikait - kaitkan." Ia menegaskan untuk mencegah persoalan itu, MUI akan terus berkoordinasi dengan ormas dan para ulama agar tidak menjadikan agama sebagai alat politik.
Apalagi MUI juga tidak pernah membenarkan apabila ada ormas ataupun ulama mengarahkan kepada salah satu calon atau partai politik, kata Zainuddin. "Para ulama harus menyampaikan pesan agamanya yang menyejukan dan mendinginkan kepada seluruh masyarakat dan agama yang ada."
Menyikapi politik identitas, Zainudi mengatakan sesuatu hal yang kurang baik untuk mendapatkan pemimpin yang berkualitas. "Karena dalam berpolitik sebaiknya mengedepan kualitas calon, bukan politik identitas."
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris