UNPI-CIANJUR.AC.ID - Riset Dell Technologies menemukan empat dari 10 pelajar sekolah menengah hingga perguruan tinggi di Indonesia bercita-cita untuk berkarir di bidang teknologi informasi.
 
Riset global yang dilakukan Dell Technologies dengan kajian generasi Z, orang-orang yang lahir setelah tahun 1996 sebagai penerus generasi milenial.
 
"Empat dari 10 responden tertarik untuk berkarir di bidang teknologi informasi, khususnya di bidang keamanan siber," kata Managing Director Dell EMC Indonesia, Chaterine Lian, dilansir CNNIndonesia.
 
Khusus untuk Indonesia, Dell mewawancarai 723 pelajar Indonesia dari total 12 ribu  pelajar sekolah menengah dan perguruan tinggi di 17 negara. Sebanyak 4.331 pelajar dari enam negara Asia Tenggara yaitu,  Indonesia, Filipina, Vietnam, Thailand, Singapura dan Malaysia.
 
Dibandingkan negara lainnya, Gen Z Indonesia memiliki tingkat kepercayaan diri yang lebih tinggi akan keterampilan teknologi informasi mereka.
 
Sementara 69 persen Gen Z Indonesia percaya diri memiliki keterampilan teknologi informasi yang mumpuni dan optimis mereka memiliki keterampilan teknologi yang dibutuhkan perusahaan.
 
Kepercayaan diri Gen Z terhadap keterampilan teknologi sebesar 69 persen tersebut mengalahkan negara-negara di Asian Tenggara dengan persentase 62 persen dan global yang hanya mencapai 52 persen.
 
"Tidak bisa dipungkiri bahwa kelompok calon pekerja baru ini memiliki keunggulan keterampilan teknologi dan data, tapi yang cukup mengejutkan adalah tingkat kematangan digital yang mereka bawa ke tempat kerja," kata Chaterine.
 
Riset Gen Z ini mengungkapkan bahwa 68% generasi muda Indonesia menilai pendidikan mereka 'baik' atau 'sangat baik' dalam mempersiapkan mereka untuk memasuki dunia kerja 60 persen menginginkan pekerjaan yang memungkinkan mereka terlibat dalam pengembangan teknologi (penelitian dan pengembangan).